MENGULIK DEPRESI DARI SERIES 13 REASONS WHY

Pada tanggal 18 Mei 2018, 13 Reasons Why Season 2 dijadwalkan akan rilis. Series ini sempat kontroversial karena dianggap membuat anak-anak muda menjadi terinspirasi untuk bunuh diri dan melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan oleh karakter Hanna Baker dalam series ini. Namun jika kita telisik lagi justru sebenarnya series ini bertujuan agar kita lebih aware terhadap lingkungan sekitar atau lebih peduli terhadap orang-orang yang berada disekitar kita. Bunuh diri bukanlah jawaban dari segala masalah yang kita hadapi.

Intip trailer 13 Reasons Why Season 2
https://www.youtube.com/watch?v=0XuOkYlUWIs

Depresi adalah suatu kondisi yang lebih dari suatu keadaan sedih, bila kondisi depresi seseorang sampai menyebabkan terganggunya aktivitas sosial sehari-harinya maka hal itu disebut sebagai gangguan depresi mayor. Beberapa gejala gangguan depresi mayor adalah perasaan sedih, rasa lelah yang berlebihan setelah aktivitas rutin yang biasa, hilang minat dan semangat, malas beraktivitas dan gangguan pola tidur. Depresi merupakan salah satu penyebab utama kejadian bunuh diri. (Source: Wikipedia).

Depresi memang sulit untuk dideteksi, karena orang-orang depresi bukan hanya orang yang pendiam dan menutup diri bahkan orang yang kelihatannya ceria didepan khalayak ramai bisa saja orang tersebut adalah orang yang depresi, namun bukan berarti tidak dapat diketahui. Ada baiknya kita sangat sangat menghindari bullying, ya mungkin kamu menganggap itu hanya sekedar bercandaan saja tetapi jika kamu mebully orang yang sedang depresi bisa saja ejekan kamu menjadi pemicu orang depresi tersebut bunuh diri. Ga mau kan kamu menjadi penyebab seseorang melakukan bunuh diri? Jika tidak mau yuk stop membully walaupun tujuannya untuk bercanda! Karena kita ga pernah tau hal apa yang sedang menimpa seseorang.

Seseorang yang sedang mengalami depresi akan sangat sulit menyatakan bahwa dirinya sedang depresi, contohnya sebut saja namanya Bunga si Bunga ini sangat kelihatan ceria khalayak tidak seperti orang yang sedang mengalami depresi, padahal si Bunga ini sangat sering mengalami keinginan untuk bunuh diri bahkan untuk masalah-masalah yang kecil. Ya orang depresi itu memang sering mengalami keinginan untuk bunuh diri. Si Bunga ini memiliki masalah keluarga keuangan keluarganya merosot sehingga uang untuk biaya hidup dan kuliah Bunga pun ikut seret. Orang tua Bunga sangat menyayangi Bunga, tetapi ada kalanya orang tua nya sedang mumet bilang ke Bunga "Tolong ya jangan nambahin beban Bapak" hmm sangat salah besar mengatakan hal seperti itu kepada seseorang yang mengalami depresi bagaikan bensin dikasi api duarrrrr! Seketika pikirannya dipenuhi kata beban...beban...beban... Lalu lah muncul setan-setan yang menghantui untuk menghilangkan 'beban' itu keinginan untuk bunuh diri. Jadi berhati-hatilah dalam berbicara pilih kalimat yang lebih halus dan tidak menyakiti. Pekalah terhadap sekitarmu.

Cara untuk menghindari depresi berbagilah masalahmu dengan orang-orang terpercaya yang dekat sama kamu ya ga mesti menceritakan masalahmu cukup seseorang yang selalu memberikan kita kebahagiaan saat bersama mereka bisa sahabat, keluarga atau siapapun. Yang paling ampuh adalah ingat bahwa bunuh diri adalah perbuatan yang tidak disukai Allah dan ga akan masuk surga, jika memang tidak ada lagi tempat yang bisa jadi pelarian Allah lah tempat yang paling tepat. Biarlah keimanan kita menjadi benteng untuk diri kita sendiri itu yang paling mujarab. Jangan malu untuk meminta bantuan karena kamu tidak sendiri!! Bersyukurlah dengan apa yang kamu punyai sekarang, lihat kebawah masih banyak orang yang lebih kurang beruntung dari kamu :) jangan dengarkan dan ikuti keinginan setan yang mau kamu bunuh diri don't let them win!